Herucoroko Sangkan Paran

Ungkapan yang sangat umum menggambarkan pandangan hidup orang Jawa adalah " SANGKAN PARANING DUMADI " (dari mana dan mau ke mana kita). Bagi orang Jawa hidup di dunia ini harus memahami dari mana ' asal , akan ke mana 'tujuan' dan 'akhir' perjalanan hidupnya dengan benar kassampuraning dumadi (kesempurnaan tujuan hakikat) dianggap " WIKAN SANGKAN ING PARAN ". Masyarakat Jawa mengartikan kata 'Jawa' bermakna 'mengerti' atau paham. Oleh karena itu, di dalam keseharian sering terdengar masyarakat Jawa melontarkan ungkapan seperti: 'durung jawa' (belum paham), 'wis jawa' (sudah paham), atau 'wis ora jawa' (berubah sombong atau atau buruk karena menjadi kaya -OKB- menjadi punya jabatan, menjadi punya pangkat, dll).

05 November 2007

Bumi Pertiwi-ku Berbisik


Hai Bocah Angon... BANGUNLAH dari PERSEMBUNYIANMU..!!
Sesungguhnya kamu semua diutus oleh Tuhan semesta alam untuk melestarikan negeri dan bangsamu…

Ketahuilah…
Ada beberapa orang di bumi Pertiwi ini yang mengaku beriman kepada Tuhan langit dan bumi, tapi sesungguhnya mereka INGKAR dan MUNAFIK….
Mereka hendak MENIPU Tuhan langit dan bumi dengan sandiwara mereka… Mereka hendak MEMBODOHI Tuhan langit dan bumi dengan dalil-dalil Hadis dan Kitab Suci....
Tapi sesunguhnya mereka telah MENIPU dan MEMBODOHI DIRINYA SENDIRI…

Mereka hendak berlindung dibalik PREDIKAT AGAMA mereka...... Mereka hendak bersembunyi dengan GELAR AKADEMIS mereka..... Mereka mengaku ORANG-ORANG PINTAR dan MODERN.... Tapi sayang… mereka TIDAK SADAR….
Dalam HATI dan JIWA mereka begitu MEREMEHKAN RAKYAT negerimu…. Dan dengan PANGKATNYA, JABATANNYA, PREDIKATNYA dan KEPINTARANNYA......
Mereka hendak MENIPU-mu dan MENGUTIL HARTA negerimu….

Di hati mereka ada SEGUMPAL DARAH yang KOTOR dan PENYAKIT....
Dan itu karena KEINGKARAN mereka...... Maka Tuhan langit dan bumi bermaksud untuk menambah penyakit itu…
Mereka sering MENDUSTAI AGAMA dan rakyat negerimu… Dan mereka telah MENJUAL MURAH ayat-ayat Tuhan semesta alam demi isi PERUTNYA..... Maka telah disiapkan kehidupan yang menyiksa DIRINYA untuk mereka… Baik dalam kehidupan di dunia, maupun setelah kematian mereka…

Jika kamu menasihati mereka agar tidak membuat kerusakan di negerimu... Maka mereka akan menyangkal semua nasihatmu… dan mereka mengatakan bahwa mereka sedang mengadakan perbaikan-perbaikan di atas negerimu…
Tapi semua perbaikan yang mereka lakukan hanya membuat negerimu semakin CARUT MARUT dan PORAK PORANDA dari berbagai BENCANA yang tiada henti….

Mereka begitu keterlaluan… mereka itulah… yang mengaku sedang membuat perbaikan dengan KEPANDAIAN dan KEPINTARAN dengan ILMU mereka… Sebenarnya merekalayang telah membuat kerusakan… Hanya saja MEREKA TIDAK SEGERA SADAR…. Mereka mengadakan perbaikan hanya dengan KEPANDAIAN AKAL PIKIRAN mereka…Sementara di hati mereka tersembunyi NIAT-NIAT yang TAK TERKENDALI… MEREKA TIDAK SADAR…SUNGGUH MEREKA TELAH LUPA JATI DIRINYA..... Mereka telah MELUPAKAN TUHAN langit dan bumi....

Hai Bocah Angon... BANGUNLAH dari PERSEMBUNYIANMU..!! Sesungguhnya kamu semua diutus oleh Tuhan semesta alam untuk melestarikan negeri dan bangsamu…

Apabila kamu mengajak mereka untuk kembali kepada Tuhan langit dan bumi, maka mereka akan membantahmu… Karena pendaian mereka, Mereka memandang remeh orang-orang yang taat pada Tuhan langit dan bumi…
Mereka menganggap hanya orang bodoh yang mau percaya adanya Tuhan langit dan bumi…

Ingatlah.... mereka sesungguhnya BUTA, PEKAK dan TULI…
Yang mereka BURU dan KEJAR hanya kehidupan DUNIA MATERI saja…
Mereka tidak perduli dengan kehidupan setelah kematian mereka...... Sehingga mereka lalai untuk mempersiapkan bekal kematian mereka…

Dan ada sebagian mereka yang BERMANIS MUKA…
Apabila bertemu dengan orang yang baik-baik, maka mereka mengaku sebagai orang baik….
Tetapi manakala mereka kembali kepada kelompoknya……
Mereka mengatakan : “KAMI SEPENDIRIAN DENGANMU…. Sambil berkata, sesungguhnya tadi kami hanya bercanda saja…”

Kelak Tuhan langit dan bumi ini akan membalas semua olok-olok mereka… dan membiarkan mereka terombang-ambing dalam KEGELAPAN dan KESESATAN yang NYATA.

Hai Bocah Angon... BANGUNLAH dari PERSEMBUNYIANMU..!! Sesungguhnya kamu semua diutus oleh Tuhan semesta alam untuk melestarikan negeri dan bangsamu…

Catatan :

Bocah Angon = Manusia Sejati.
Manusia yang berjalan diatas KEMANDIRIAN, HAK, KODRAT dan FITRAHnya.
Manusia Sejati tidak terpengaruh oleh BAHAGIA, DUKA dan NESTAPA...
Manusia Sejati hanya ingin berbuat atas dasar TIDAK MERUGIKAN orang lain dan DIRINYA sendiri....
Manusia Sejati akan terus melanggengkan KEBAIKAN dan KEBAJIKAN di muka Bumi ini
Yang dilakukan semata-mata ingin mewujudkan ” Hamemayu Hayuning Bawono ” sebagai Khalifah di muka Bumi ini dengan landasan sikap PASRAH dan IKHLAS semata-mata hanya mengharap ” Ridhlo-NYA ”.

Manusia sejati, merupakan sosok manusia yang memiliki konsep KETUHANAN dan BERKEADILAN bagi bangsa dan negeri yang DIPIMPINNYA....!!.


Salam

Kariyan

dari Padepokan Borneo Timur

2 komentar:

Fammino mengatakan...

ya... dunia ini sekarang memang sudah dipenuhi oleh orang2 yang berkepala dua dan tidak menyadari keberadaan yang sesunggunnya di muka bumi

RATU mengatakan...

Jika kalian tahu Bocah Angon tsb mengajak manusia ke jalan kebenaran sedangkan roh sejatinya beliau tiada lain Rd.Kuncung alias Semar alias Sanghyang Ismaya yang mengayomi P.Jawa. Beliau ada di tempat petilasan Nyi Mas Ratu Dewi Roro Kidul knp beliau itu Semar krn mmg memiliki Kantong Semar dan Saya pun di tuntun utk mengetahui jati diri dan di ajari bagaimana bisa masuk ke kerajaan ibu Ratu Kidul hanya dengan sekalimat doa maka tersingkaplah lautan luas pantai selatan berdiri Istana Megah. Jadi saya bicara ini krn saya alami sendiri bukan hendak dusta krn saya di haruskan oleh Allah SWT mengatakan kebenaran agar smua kembali ke jalan benar, jk kalian tetap tdk mau dengar saya tinggal serahkan kpd sang khalik pemilik semua alam ini, krn tugas saya sdh dijalankan.